Tingkatkan Wawasan dan Keterampilan Pemuda, Disparbudpora Gelar Pembinaan Organisasi Kepemudaan
- 10 July 2018 19:21
- Heri S
- Kegiatan Pemerintahan,
- 1129
Tubankab - Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olah Raga (Disparbudpora) Kabupaten Tuban menggelar Pembukaan Kegiatan Pembinaan Organisasi Kepemudaan (OKP) Kabupaten Tuban di Aula Disparbudpora Tuban, Selasa (10/07).
Kegiatan yang mengambil tema “Melalui Pembinaan Organisasi Kepemudaan Tahun 2018, Kita Wujudkan Peningkatan Sumber Daya Pengelola Organisasi Kepemudaan di Kabupaten Tuban”, ini berlangsung mulai 10-13 Juli mendatang.
Acara ini diikuti 25 peserta yang terdiri dari pimpinan organisasi kepemudaan dan organisasi yang memiliki objek sumber daya di bidang kepemudaan. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Sriwigatin selaku narasumber dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Tuban.
Asisten Bidang Pemerintahan Joko Sarwono yang membacakan sambutan Sekda Kabupaten Tuban menyampaikan, pembinaan organisasi kepemudaan sangat penting dan bermanfaat untuk meningkatkan wawasan serta keterampilan pemuda dalam mengelola organisasi.
Joko melanjutkan, sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 66 tahun 2017 tentang Koordinasi Strategi Lintas Sektor, penyelenggara pelayanan kepemudaan adalah merupakan tugas pemerintah, pemerintah daerah, masyarakat, atau organisasi kepemudaan dalam rangka meningkatkan pembangunan di sektor kepemudaan.
Oleh karena itu, lanjut Joko, pentingnya organisasi kepemudaan perlu mendapatkan dukungan dari pemerintah daerah untuk melaksanakan pelatihan tata kelola organisasi kepemudaan, khususnya melalui pembinaan tata kearsipan.“Sehingga dapat menghasilkan pengelelolaan organisasi kepemudaan yang lebih baik,” ungkap Joko.
Kemudian, tegas Joko, pemerintah daerah melalui Disparbudpora, pada bidang kepemudaan berupaya melaksanakan pembinaan, khusunya terhadap organisasi kepemudaan sebagai salah satu unsur penting guna mewujudkan organisasi kepemudaan dengan administrasi yang tertib, sistematis, dan benar.
Ia mengimbau kepada pengelola organisasi kepemudaan, utamanya Disparbudpora Kabupaten Tuban, selaku leading sektor, untuk membuat kegiatan yang dapat mendukung aktivitas kepemudaan dengan program-program kerja dan kegiatan yang berpotensi untuk meningkatkan sumber daya. “Serta dapat memfasilitasi peran pemuda dalam mengisi pembangunan di segala bidang,” jelasnya.
Joko meminta kepada para pemuda sebagai garda terdepan dalam proses pembangunan nasional, agar tidak mengenal lelah untuk menuntut ilmu dan menimba pengalaman seluas-luasnya. “Agar visi dan misi positif organisasi kepemudaan dapat tercapai dan bermanfaat bagi masyarakat luas di Kabupaten Tuban,” terangya.
Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Kepemudaan pada Disparbudpora Tuban Listyo Utomo, SH. ST., mengatakan tujuan tata kearsipan organisasi kepemudaan adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan sumber daya organisasi kepemudaan dalam bidang kesekretariatan. Selain itu, lanjut pencipta lagu “Ayo Ning Tuban” ini, juga untuk meningkatkan tata tertib manajemen pengelolaan kesekretariatan dalam rangka meningkatkan tata kelola kearsipan dengan benar. “Serta sesuai standar kapasitas dan peran masing-masing organisasi kepemudaan,” ungkapnya.
Sedangkan salah seorang peserta, Andik Prasetiawan perwakilan Karang Taruna Kabupaten Tuban menyampaikan tanggapannya terkait dengan pembinaan tersebut. “Cukup baik, bagus, dan ini bisa menjadi bahan untuk kita sama-sama belajar tentang kearsipan dan administrasi,” ungkapnya.
Andik, begitu sapaan akrabnya menyampaikan bahwa selama ini, OKP dan organisasi lainnya di Kabupaten Tuban, kurang optimal terkait kepengurusan administrasi. Dengan diadakannya pembinaan ini, ia berharap OKP yang ada di Tuban, bisa stabil dan tertata secara administratif.
Ia juga berharap, agar kegiatan semacam ini, bisa dilaksanakan setiap tahun. “Sehingga regenerasi yang ada dalam OKP, bisa berjalan sesuai dengan kapasitas SDM dalam bidang kearsipan dan administrasi,” tutupnya. (tauviqurrahman/hei)