Foto : Para calon pengantin berpose bareng usai peroleh bimbingan dari kemenag. (chusnul)

Bimbingan Perkawinan, Kepala Kemenag : Sehari 6 Wanita Menjanda

Tubankab - Kemenag Tuban terus intensifkan kegiatan bimbingan perkawinan bagi calon pengantin. Kali ini kegiatan dipusatkan di aula KUA Kecamatan Rengel, angkatan XXII, dengan peserta 18 pasang, Kamis (08/08).

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tuban, Drs. Sahid, MM dalam arahannya menjelaskan beberapa alasan Kemenag menyelenggarakan kegiatan ini, di antaranya agar yang menikah menjadi keluarga yang sakinah, mawadah, warahmah dan untuk menekan angka perceraian, yang makin melesat angkanya. 

Menurut Sahid, bedasarkan hasil survei nasional, perceraian 70 persen dari pihak perempuan yang menggugat sedangkan talak laki-laki hanya 30 persen. Tahun 2011 pasangan menikah 2.319.821 orang dan yang cerai 258.119 ada sekitar 11 persen. Tahun 2012 pasangan menikah 2.29.265 orang, pasangan cerai 324.527 orang sehingga mengalami kenaikan 26 persen, jika diambil rata-rata setiap bulan ada 2.557 orang yang cerai, setiap hari cerai 959 orang, tiap jam cerai 40 orang. Sedangkan kalau di Kabupaten Tuban setiap hari 6 wanita menjanda,

Pria asal Kota Pudak ini juga berharap agar kegiatan ini diikuti sampai paripurna selama 2 hari ke depan, sehingga para peserta paham arti membangun keluarga melalui perkawinan.

"Di Malaysia bimbingan perkawinan dilaksanakan satu tahun, setelahnya baru bisa menikah. Mohon kegiatan diikuti sampai paripurna," imbuhnya.

Lebih lanjut Sahid berpesan kepada calon pengantin yang mengikuti bimbingan harus menjadi pembeda dengan pengantin yang tidak di bimbing, harus menjadi contoh bagi lingkungannya. "Kesampingkan ego, saling berebut untuk meminta maaf dan saling berebut menyalahkan diri sendiri. Insya Allah perkawinan kekal sampai kakek nenek. Semua permasalahan harus dirundingkan dan dikomunikasikan jangan didiamkan,'' pesannya panjang lebar.

Sementara itu Kepala KUA Kecamatan Rengel, Kasdikin menganjurkan kepada calon pengantin untuk santai, sehingga tujuan bimbingan perkawinan bisa tercapai. 

"Dari 100 orang yang daftar nikah, yang hadir di sini yang beruntung, sekitar 18 pasang calon pengantin," pungkasnya. (chusnul huda/hei)

comments powered by Disqus