BPBD AKAN GELAR KEGIATAN RESTORASI SUNGAI, UNTUK APA ?

Tubankab - BNPB bekerjasama dengan BPBD Kabupaten Tuban akan melaksanakan replikasi kegiatan restorasi sungai, berupa kegiatan apel dan bersih-bersih sungai, pembentukan komunitas atau relawan sungai, serta sosialisasi pengelolaan sungai ke masyarakat.

“Kegiatan seperti itu akan kami lakukan agar dapat menciptakan jejaring atau komunikasi pinggiran sungai, sebagai agen restorasi sungai yang menjadi bagian dari relawan dalam memperkuat dan mengembangan gerakan tersebut,’’ tukas Kepala Pelaksana BPBD Tuban, Drs. Joko Ludiyono, M.Si saat memberikan sambutan pada acara Sosialisasi Pengelolaan Sungai Bagi Aparatur dan Masyarakat dalam Rangka Gerakan Nasional Pengurangan Resiko Bencana Tahun 2016 di Gedung Korpri Komplek Pendopo Kridho Manunggal Tuban, Kamis (21/09).

Acara sosialisasi ini sendiri bermaksud untuk menumbuhkan komitmen dan kapasitas para stakeholder dalam rangka melaksanakan, mengelola, dan memanfaatkan sumber daya air utamanya sungai.

Selain itu, ucapnya, tujuan sosialisasi ini adalah untuk melatih, membekali serta gotong royong antara semua elemen, baik pemerintah maupun masyarakat, sehingga akan tercipta persamaan presepsi antara semua pihak.

Menurutnya, kegiatan sosialisasi tersebut diadakan selama dua hari, dari Kamis hingga Jum’at besok, dan menghadirkan pemateri, diantaranya dari Balai Besar Bengawan Solo, serta fasilitator hingga SKPD daerah. Pesertana adalah Forum Masyararakat Pengurang Risiko Bencana, masyarakat, Warga Simorejo Widang, serta para pegawai instansi terkait, total peserta sebanyak 100 orang.

Pada kegiatan sosialisasi yang dilaksanakan kali ini, ujarnya, akan ada tindak lanjut hingga tahapan apel bersama masyarakat Desa Simorejo Kecamatan Widang, yang direncanakan pada 20 Oktober 2016 mendatang dengan keikutsertaan masyarakat dan stakeholder. (mil/ddg/hei).

comments powered by Disqus