Foto : Bupati Tuban saat menyaksikan pameran lukisan di gedung Budaya Loka. (mila)

Buka Pameran Lukisan, Bupati Tuban Beri Apresiasi

Tubankab - Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky, SE membuka painting exhibition atau pameran lukisan yang diadakan oleh komunitas perupa 'Taligoci' Tuban, di gedung Budaya Loka Tuban, Selasa (19/07) malam.

Tampak hadir dalam acara tersebut, Forkompimda, pimpinan instansi vertikal, kepala OPD terkait serta camat.

Dalam kesempatan tersebut, acara pembukaan ditandai dengan goresan pertama oleh Mas Bupati Tuban dalam sebuah kanvas.

Mas Lindra memberikan apresiasi tertinggi untuk para seniman Tuban yang telah berkarya. Menurutnya, pameran ini  bentuk ekspresi seniman dalam berkontribusi dari sudut pandang lain, bagaimana mereka melihat paradigma yang ada di masyarakat saat ini.

Mas Lindra berharap, para seniman atau perupa Tuban bisa terus konsisten membawa cerita berbeda, agar menjadi motivasi  anak muda bahwa seni adalah salah satu bentuk pengabdian. "Saya berharap bisa rutin digelar minimal 3 kali dalam setahun, dengan mengusung tema menarik, bisa wisata, dan lainnya yang berbau local wisdom," ucapnya saat diwawancarai reporter tubankab.

Masih menurut Mas Bupati, potensi pelukis muda di Kabupaten Tuban juga perlu diantisipasi. Ia menegaskan, para perupa senior perlu untuk menjadi mentor talenta perupa muda. Sebab, ia melihat banyak siswa-siswi SD hingga SMA memiliki bakat melukis yang luar biasa. Ke depan, dengan iklim seni rupa Tuban yang dinilai cukup bagus, Pemkab akan membantu dalam hal pemasaran karya.

"Semoga para perupa yang telah melakukan pameran luar biasa ini bisa menularkan ilmunya kepada generasi penerus, dan kita akan bantu melalui Dinas Pendidikan. Selain itu, juga pemasaran karya yang bisa kita bawa saat misi dagang. Banyak yang bisa kita lakukan," katanya menjelaskan.

Mas Lindra terlihat sangat menikmati pameran tersebut, dan berjanji akan hadir kembali untuk mengikuti lelang. "Ini bukan kedatangan saya yang terakhir, karena saya akan ikut lelang. Banyak lukisan yang menarik," ungkapnya.

Salah seorang seniman yang juga memamerkan karyanya pada pameran kali ini, Imaduddin mengatakan, event ini bisa membuat para pelukis mengekspresikan karya mereka agar dinikmati masyarakat. Ia mengaku senang, melihat animo masyarakat yang memadati pameran.

"Banyak yang datang dari luar daerah, saya cukup senang melihat antusiasme masyarakat," ucapnya.

Ia berharap, pameran ini bisa memotivasi para pelukis muda untuk berani membuka pameran. Apalagi, potensi pelukis Tuban sangat bagus, sebab terbukti dengan banyaknya siswa-siswi tingkat SD hingga SMA yang mengikuti lomba melukis tingkat nasional bahkan internasional.

"Berharap mereka terus berkembang dan menyaingi para seniornya ini," harap mantan Direktur Radio Pradya Suara ini.

Selain itu, apresiasi seni lukis di Kabupaten Tuban bisa meningkat. "Syukur-syukur karyanya bisa terjual, ini nambah poin plus," tuturnya.

Di kesempatan yang sama, Ketua Panitia Syaiful Amin menuturkan, komunitas Taligoci memang kerap melakukan pameran. Menurutnya, dalam pameran kali ini, 'Sayuk' Menggapai Keindahan, menjadi tema yang pas untuk memvisualisasikan makna  kolaborasi, inovasi dan berkarya, yang sesuai dengan visi misi Pemkab Tuban saat ini. " Visi misi itu menjadi pijakan tema, karena meskipun interpretasi kita para pelukis berbeda, namun kita selalu sayup bersama membuat sebuah karya yaitu pameran ini," katanya usai menyelesaikan lukisan yang goresan pertamanya dilakukan oleh Mas Bupati.

Masih menurut Syaiful, saat ini perkembangan seni rupa sangat pesat. Ia menyadari, memang perkembangannya tidak secepat Eropa atau barat yang sudah sangat  maju dari dulu.

"Namun kita punya pijakan local wisdom, daya saing kita cukup bagus. Banyaknya aliran dan media yang ada di seni lukis saat ini akan menambah hasanah seni itu sendiri," ujarnya.

Ia meneruskan, perkembangan tersebut menjadi sangat positif, sebab akan memacu lahirnya karya baru bermacam rupa, dan komunitas muncul komunitas baru. Harapannya karya-karya perupa Tuban makin beragam, hingga mereka berani membuat pameran.

“Jika semua kelompok kecil bersatu membuat pameran, orang luar akan datang, dan akan membawa dampak bagi pelukis juga masyarakat secara ekonomi," pungkasnya.

Painting exhibition "Sayuk" diselenggarakan mulai 18 hingga 30 Juli 2023 di gedung Budaya Loka Tuban. Pameran ini menampilkan kurang lebih 60 karya dari perupa andal Tuban, seperti Syaiful Amin, Robert Santari, Imaduddin, Camilhadi, Qomaruddin, dan Antons. (nurul jamilah/hei)

comments powered by Disqus