Foto : Sekda Tuban Budi Wiyana (kanan) saat terima kunjungan dari BKNRI (nurul)

Bupati Ingin Kearsipan Tuban Jadi Percontohan Nasional

Tubankab - Pemerintah Kabupaten Tuban mendapatkan kunjungan Monitoring Evaluasi (Monev) dari Badan Kearsipan Nasional RI (BKNRI) di ruang rapat Setda lantai 3, Selasa (02/04).

Sekretaris Daerah Kabupaten Tuban Budi Wiyana menyampaikan sesuai keinginan Bupati Tuban, agar kearsipan Tuban bisa menjadi percontohan nasional. Menurutnya, saat ini kearsipan daerah Kabupaten Tuban mendapatkan peringkat kedua terbaik di Jawa Timur. Agar keinginan tersebut dapat terwujud, Pemkab akan secara maksimal mendukung kearsipan Tuban.

"Kami akan mendukung semua upaya untuk percepatan pengelolaan kearsipan menjadi lebih maksimal," kata Sekda.

Selain itu, Sekda dalam kesempatan tersebut juga mengingatkan pentingnya pengelolaan kearsipan. Sekda juga meminta agar OPD lainnya memprioritaskan masalah kearsipan. Hal ini penting, sebab masih banyak yang memandang sebelah mata tentang pentingnya pengelolaan kearsipan. "Masih saya temukan, banyak OPD yang tidak memposisikan pengelolaan kearsipan sebagai prioritas. Seperti merapel pengerjaan, dan dilakukan jika hanya akan ada penilaian," ujar Sekda.

Sekda menambahkan, semua OPD harus menjadikan pengelolaan kearsipan menjadi prioritas, dan memanfaatkan Monev ini sebagai pembelajaran agar lebih baik dalam pengerjaannya. "Ini harus jadi kesempatan bagi OPD agar lebih baik dalam pengelolaan kearsipannya, sehingga keinginan bupati untuk menjadikan kearsipan Tuban menjadi percontohan nasional dapat terwujud," tutup Sekda.

Sekadar diketahui, di Kabupaten Tuban pengelolaan kearsipan terbaik diraih oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, peringkat kedua diraih Sekretariat DPRD, dan RSUD Dr.R Koesma sebagai peringkat ketiga. (nurul jamilah/hei)

comments powered by Disqus