Cegah DB, Tim Pengendalian DB Dinkes P2KB Tuban Lakukan Fogging
- 20 January 2025 14:45
- Yolency
- Kegiatan Pemerintahan,
- 57
Tubankab - Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes P2KB) Kabupaten Tuban intens melakukan pengasapan atau fogging demam berdarah (DB). Kali ini, Tim Pengendalian DB Dinkes P2KB Kabupaten Tuban melakukan fogging di lembaga pendidikan Khairunnas dan beberapa lokasi lain di Kecamatan Tambakboyo, Kabupaten Tuban, Senin (20/01).
Koordinator Tim Lapangan Fogging DB Dinkes P2KB Tuban, Venny Dwi Kusumawati menjelaskan program fogging ini merupakan salah satu langkah responsif pemerintah daerah untuk melindungi masyarakat dari ancaman DB. Selain laporan masyarakat, tim fogging juga menyasar lokasi berdasarkan hasil surveilans epidemiologi.
“Kami memprioritaskan wilayah dengan temuan kasus positif DBD atau lokasi yang berisiko sebagai target fogging untuk memutus rantai penularan virus dengue," ungkapnya.
Venny Kusumawati menyatakan pelaksanaan fogging merupakan langkah terakhir upaya pencegahan penyebaran DB. Pengasapan hanya membunuh nyamuk dewasa, sementara pemberantasan sarang nyamuk dilakukan melalui 3M Plus (Menguras, Menutup, dan Mendaur Ulang, dan langkah tambahan). Gerakan 3M Plus menjadi langkah utama untuk memutus siklus hidup nyamuk Aedes aegypti.
Ia menjelaskan habitat nyamuk kebanyakan berada di genangan air. Selain itu, baju yang tergantung menjadi lokasi yang banyak ditemukan nyamuk. “Kami mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan aktif berperan serta dalam pencegahan DB. Upaya fogging saja tidak cukup tanpa partisipasi masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan,” tambahnya.
Sementara itu, Bidan Puskesmas Tuban Kota, Brahmanita menjelaskan fogging dilakukan untuk mencegah penyebaran penyakit, salah satunya di lingkungan sekolah. Mengingat ada satu siswa yang terkonfirmasi positif DB. “Kami bersama Khairunnas menghubungi Dinkes Tuban meminta dilakukan fogging sebagai upaya preventif,” jelasnya.
Bidan Nita- sapaan akrabnya- mengajak warga lebih peka terhadap kondisi lingkungan sekitar tempat tinggal. Jika ditemukan tempat yang berisiko menjadi sarang nyamuk, dapat segera dibersihkan. Selain itu, menjaga kondisi lingkungan senantiasa bersih.
Mewakili Lembaga Pendidikan Khairunnas, Kepala TK Khairunnas, Debby Perisai Maharani menyampaikan terima kasih atas respon cepat Tim Pengendalian DB Dinkes P2KB Tuban. Edukasi yang disampaikan tim Pengendalian DB Tuban akan ditindaklanjuti dengan memberikan sosialisasi kepada wali murid. Tidak hanya itu, para siswa juga akan diedukasi mengenai pencegahan DB menyesuaikan dengan jenjang pendidikan siswa. Harapannya, ikhtiar bersama ini membawa dampak besar dalam mencegah DB di Kabupaten Tuban. (m agus h/hei)