Desa Karanglo Resmi Ikuti Lomba Desa Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Tingkat Nasional
- 19 August 2018 18:17
- Heri S
- Kegiatan Pemerintahan,
- 1056
Tubankab - Desa Karanglo, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban telah resmi sebagai perwakilan Kabupaten Tuban dalam lomba Desa Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Tingkat Nasional 2018. Peresmian itu ditandai dengan launching oleh Wakil Bupati Tuban, Ir. H. Noor Nahar Hussein, M.Si di lapangan desa setempat, Minggu (19/08).
Launching yang ditandai dengan pelepasan ratusan balon ke udara tersebut berlangsung cukup meriah, karena dihadiri oleh seribu lebih masyarakat setempat yang antusias sejak pagi mengikuti rangkaian kegiatan, di antaranya senam masal dan jalan sehat yang didukung sepenuhnya oleh BPJS Ketenagakerjaan kantor cabang perintis Tuban.
Termasuk penyerahan santunan jaminan kematian kepada ahli waris, masing masing keluarga almarhum Subroto (Kades Gaji, Kecamatan Kerek), almarhum Waelan (Kadus Sumberagung, Desa Trantang, Kecamatan Kerek) dan almarhum Sutomo (Kadus Kasiman, Desa Kasiman, Kecamatan Kerek).
Sunandar, S.H.I selaku Kepala Desa Karanglo dalam laporannya menyampaikan, pihaknya sangat berterima kasih kepada BPJS Ketenagakerjaan dan Pemerintah Kabupaten Tuban yang telah memberikan kepercayaan terhadap desa yang dipimpinnya menjadi delegasi Tuban untuk berkompetisi tingkat nasional.
“Semoga kepercayaan ini bisa kami buktikan dengan menjadi yang terbaik. Sebab, target kami minimal 50 persen warga kami (1.524 KK) sadar terhadap pentingnya Jaminan Sosial Ketenagakerjaan, dengan mandiri dan sukarela daftar BPJS Ketenagakerjaan sebagai jaminan perlindungan risiko kerja,” ucap Kades visioner tersebut.
Hingga saat ini, lanjut Sunandar, tak kurang 10 hingga 15 warganya setiap hari mendaftarkan diri menjadi keanggotaan BPJS Ketenagakerjaan, sejak pihak desa melakukan sosialisasi, baik itu internal perangkat desa, RT/RW, karyawan pabrik, guru, hingga para petani. Tercatat 1.000 lebih warganya dari berbagai profesi sudah ter-cover BPJS Ketenagakerjaan.
Sementara itu, Wakil Bupati Tuban, Ir. H. Noor Nahar Hussein, M.Si saat diwawancarai awak media usai melakukan penempelan stiker peserta BPJS Ketenagakerjaan secara simbolis di rumah warga menyampaikan, rasa terima kasih dan mengapresiasi terhadap Desa Karanglo yang bisa mewakili Kabupaten Tuban untuk kontestasi tingkat nasional.
“Kami harap Kades bersama perangkatnya untuk terus mendorong masyarakat agar sadar dan mandiri untuk ikut program pemerintah Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan tanpa paksaan, tetapi saya juga minta pihak BPJS mempermudah klaimnya. Kalau klaimnya mudah dan terbukti, maka kepercayaan masyarakat akan meningkat terhadap program pemerintah pusat ini,” ucap Wabup 2 periode yang mendampingi H. Fathul Huda sebagai Bupati Tuban.
Hal ini menurut Wabup, perlu disadari bahwa BPJS Ketenagakerjaan hadir untuk melindungi warga negara Indonesia agar kalau terjadi musibah tidak bertambah menderita dan jatuh miskin bagi pihak keluarganya, dan kalau bisa klaimnya dibantu agar lebih mudah. “Ke depan melalui dinas terkait, saya minta agar Desa Karanglo dimotivasi, baik secara administrasi atau sosialisasi agar setiap hari bertambah kepesertaannya, sehingga Desa Karanglo bisa menjadi juara nasional 2018,” harapnya.
Di tempat yang sama, Dodit Isdiyono, Asisten Deputi Bidang Pemasaran BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Jawa Timur mengaku, dari 32 desa delegasi Jawa Timur, Desa Karanglo di Tuban kiranya patut diperhitungkan. Hal ini bukan tanpa alasan, karena menurutnya dukungan Pemkab Tuban, OPD terkait, pemerintah desa dan masyarakatnya sangat mendukung program tersebut.
“Masing-masing desa yang mengikuti lomba ini memiliki kelebihan dan karakter yang berbeda-beda. Tapi kami optimis program ini akan sukses dan mengantarkan Desa Karanglo meraih prestasi terbaik, terlihat dari dukungan semua pihak mulai dari Pemkab hingga warganya,’ ucap Dodit optimis.
Turut hadir dalam acara launching tersebut, Ketua DPRD Tuban, HM. Miyadi, Kepala Dinas Penanaman Modal, PTSP dan Tenaga Kerja Tuban, Tajuddin Tebyo, Anto Wahyudi, Kabid Pemdes dari Dispemas dan KB Tuban, Camat Kerek, Sugeng Purnomo, S.IP dan seluruh kepala desa se-Kecamatan Kerek. (chusnul huda/hei)