DISPERTA FOKUSKAN PENGEMBANGAN SAPI INDUKAN

Tubankab - Dinas Pertanian Kabupaten Tuban saat ini akan berkonsentrasi pada pengembangan sapi indukan, sebagaimana program sentra peternakan sapi (SPR) yang telah dicanangkan oleh pemerintah di Kecamatan Palang, desa Leran Kulon dan Leran Wetan, beberapa waktu lalu.

Kepala Bidang Peternakan Disperta Kabupaten Tuban, Pipin Diah Larasati saat dikonfirmasi mengatakan, 1.000 indukan sapi telah didata. Pengembangan hasil dari perlakuan program SPR berupa singkronisasi birahi, pengolahan pakan, dan pemeriksaan kesehatan hewan akan dipantau selama 6 bulan ke depan. “Ini untuk mengetahui berapa ternak yang bunting, setelah itu akan dicek tiga bulan setelahnya, apakah ada anak sapi yang lahir,’’ terang Pipin kepada reporter tubankab di ruang kerjanya, Senin (15/09).

Sebelumnya, menindak lanjuti Program dari Kementrian Pertanian (Kementan) mengenai pembangunan SPR, Kabupaten Tuban memilih Kecamatan Palang sebagai kecamatan perintis. Kecamatan tersebut dipilih karena memiliki kriteria dasar SPR, yaitu memiliki lebih dari 1.000 sapi indukan, dengan 500 jumlah peternak.

Pendampingan program tersebut, bekerjasama dengan Universitas Brawijaya Malang untuk proses pentransferan ilmu kepada para peternak. (mil/hei)

comments powered by Disqus