GELAR APEL NUSANTARA BERSATU, WABUP : TAK USAH RIBUT SOAL PERBEDAAN
- 30 November 2016 14:58
- Yolency
- Kegiatan Pemerintahan,
- 436
Tubankab - Pemkab Tuban menggelar apel ‘Nusantara Bersatu’ dalam rangka mengajak seluruh komponen masyarakat untuk menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), di Alun-alun Tuban, Rabu (30/11) pagi.
Apel yang dimulai pukul 07.30 WIB hingga 09.00 WIB dengan melibatkan para anggota TNI, Polri, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), polisi hutan (Polhut), pegawai di lingkungan Pemkab Tuban, Pramuka, mahasiswa, dan siswa-siswi SMA serta SMP Tuban.
Hadir dalam kesempatan tersebut Wakil Bupati Tuban Noor Nahar Hussain, segenap anggota Forkopimda, serta anggota Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Tuban.
Wakil Bupati Tuban usai apel mengatakan, apel Nusantara Bersatu adalah moment untuk memaknai dan mengimplementasikan kembali arti dari NKRI harga mati.
“Semua elemen bangsa harus mempererat tali silaturahmi. Masyarakat tidak perlu meributkan masalah perbedaan, karena perbedaan adalah kekuatan bangsa yang membuat Indonesia berbeda dengan bangsa lain,’’ tegas Wabup Tuban Noor Nahar Hussain.
Selain sambutan dari Wakil Bupati Tuban dan Ketua DPRD Kabupaten Tuban Miyadi, Apel Nusantara bersatu ini diisi oleh pembacaan puisi dari perwakilan siswa, serta orasi kebangsaan dari Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Tuban, yaitu KH. Abdul Matin, serta menyanyikan lagu kebangsaan.
Di akhir acara ditutup dengan doa yang dikumandangkan oleh berbagai pemuka agama. Didahului oleh pemuka agama Konghuchu, Hindu, Budha, Katolik, Nasrani, dan ditutup oleh pemuka agama Islam.
Doa tersebut berisi tentang harapan agar persatuan Indonesia tetap terjaga. Penuh damai dalam perbedaan, dan toleransi tidak hanya terucap dibibir saja, melainkan diaktualisasikan lewat perilaku sehari hari. (mil/hei)