GELAR LOMBA MQK, PERSIAPKAN KAFILAH TINGKAT NASIONAL
- 12 October 2016 13:45
- Erina Letivina
- Kegiatan Pemerintahan,
- 1068
Tubankab–Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Tuban bekerja sama dengan Pemkab Tuban, menggelar kegiatan Lomba Musabaqoh Qiro’atil Kutub (MQK) ke V 2016 yang diselenggarakan di Pendopo Krido Manunggal Tuban, Rabu (12/10).
Lomba MQK tingkat kabupaten kali ini bertujuan untuk mempersiapkan kafilah Kabupaten Tuban pada event MQK tingkat nasional pada 2017 mendatang. Sebab, MQK merupakan ciri khas pondok pesantren sebagai pusat kajian ilmu-ilmu agama Islam yang bersumber pada kitab-kitab berbahasa Arab atau lebih dikenal dengan “kitab kuning”. Sebab di Kabupaten Tuban sendiri banyak pondok pesantren salaf yang melakukan kajian kitab kuning.
Bidang lomba dalam MQK yaitu perlombaan yang menekankan keahlian, kefasihan dan kebenaran dalam membaca, menghafal nadzom atau matan (hifdzul mutun) serta pemahaman teks kitab kuning tertentu yang dijadikan rujukan, meliputi bidang fiqih, nahwu, tafsir, hadits, ushul fiqh, akhlaq, tarikh, balaghoh, debat bahasa Arab dan debat bahasa Inggris.
Hj. Siti Maulidiyah, Kasi Pendidikan dan Pondok Pesantren Kemenag Kabupaten Tuban, usai pembukaan lomba mengatakan, lomba MQK ini diikuti oleh 383 peserta yang meliputi 23 pondok pesantren yang berpartisipasi.
“Hasil dari lomba ini akan kami delegasikan untuk lomba tingkat provinsi, yang selanjutnya pada 2017 nanti juga akan ada lomba MQK tingkat nasional,” ungkapnya.
Menurutnya, Kabupaten Tuban sendiri sudah langganan menjadi juara umum di tingkat provinsi, bahkan pada tahun lalu juara nasional, juga merupakan kafilah dari Tuban.
“Selanjutnya, kami menargetkan untuk menjadi juara umum lagi tingkat provinsi dan bisa juara tingkat nasional lagi,” harapnya.
Peserta lomba MQK ini merupakan perwakilan santri madrasah diniyah pondok pesantren se Kabupaten Tuban dari 3 jenjang, yaitu, santri diniyah ula (maksimal 13 tahun), santri diniyah wustha (maksimal 16 tahun) dan santri diniyah Ulya (maksimal 19 tahun). (nul/hei)