INI IMBAUAN SEKDA KEPADA POKJA KOTAKU

Tubankab-Sekretaris Daerah Kabupaten Tuban Budi Wiyana mengimbau Kelompok Kerja Perumahan dan Kawasan Pemukiman (Pokja PKP), serta para pihak yang terlibat dalam program Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU), untuk terus lakukan koordinasi dengan Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Pusat.

“Harapan Bupati Tuban agar program- program dari KOTAKU dapat dilaksanakan mulai tahun depan, dan bisa berjalan setiap tahun. Semua satuan Kerja (Satker) harus saling melakukan koordinasi dan bersinergi baik di tingkat kabupaten, provinsi, hingga pusat,” ujar Budi Wiyana kepada reporter tubankab di ruang kerjanya, Senin (26/09).

Untuk itu, lanjut Budi, semua pihak baik Bappeda sebagai koordinator dengan stakeholder dapat secara optimal melaksanaan program tersebut.

Terlebih, sambungnya, program KOTAKU masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (PJMD) 2016 – 2021. “Program KOTAKU termasuk juga RPJM provinsi, serta RPJM nasional,’’ jelentrehnya.

Sebelumnya, sesuai amanat Peraturan Presiden (Perpres) nomor 2 tahun 2015 tentang mewujudkan pengembangan kawasan perkotaan tanpa pemukiman umum.

Program KOTAKU dibuat untuk menggalang komitmen dan dukungan daerah dan masyarakat terhadap pelaksanaan program Kota Tanpa Kumuh, dan penyiapkan Kelompok Kerja Perumahan dan Kawasan Pemukiman (Pokja PKP), di tingkat kabupaten dalam mencegah dan peningkatan kualitas pemukiman kumuh, sehingga, target pengentasan permukiman kumuh perkotaan dapat mencapai nol persen.

Sosialisasi serta pembentukan Pokja PKP program KOTAKU Kabupaten Tuban telah dilaksanakan Rabu, 21 September 2016 lalu di Gedung Korpri Kompleks Pendapa krida Manunggal Tuban. (mil/hei)

comments powered by Disqus