MABES POLRI BELUM BISA BERBUAT BANYAK, KARYA POLDA DAN POLRES DITUNGGU
- 01 September 2016 21:10
- Heri S
- Kegiatan Pemerintahan,
- 467
Tubankab – Salah satu pesan Presiden Joko Widodo (Jokowi) kepada Kapolri Jenderal Tito Karnavian, terkait upaya meningkatkan pelayanan publik di bidang teknologi dan informasi (TI) menjadi pemicu semangat Kapolri untuk berinovasi dalam prioritas 100 hari program kerjanya selama menjabat.
Menurut Kapolri Jenderal Tito Karnavian, setiap wilayah (Polda,Polres, Polresta) hendaknya berinovasi, karena Mabes Polri belum bisa berbuat banyak. Justru karya inovasi dari Kapolres, Kapolda yang didukung oleh Kepala Daerah (Gubernur, Bupati, Wali kota), akan menjadi pemicu Mabes Polri, sekaligus mengadopsi karya mereka untuk dibawa ke tingkat nasional.
“Sekarang sudah ada sistem pelayanan SIM online, panic button. Ini merupakan contoh kemajuan teknologi yang luar biasa. Diharapkan tahun depan juga bisa dikembangkan agar pelayanan kepada publik lebih baik dan ditingkatkan, khususnya di Jawa Timur,’’ tutur Tito Karnavian, saat melakukan kunjungan kerja sekaligus launching pelayanan publik Polda Jatim dalam rangka menjabarkan program prioritas PROMOTER (Profesional, Modern, Terpercaya) di Mapolres Sidoarjo, Kamis (01/09) sore.
Sementara itu, Menteri PAN-RB (Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi), Asman Abnur dalam sambutannya mengatakan, polisi modern akan hadir di Indonesia jika karya inovasi dari 7 Polres dan Polresta ini ditularkan ke seluruh Indonesia.
“Ini tugas saya dan Kapolri. Karya ini harus ditularkan ke seluruh Indonesia sebab komitmen perubahan itu harus dimulai dari pimpinannya, menuju Indonesia maju,” ungkap menteri yang baru 1 bulan menjabat ini.
Kapolres Tuban AKBP Fadly Samad usai acara mengaku merasa lega sebab bisa mempresentasikan dengan baik aplikasi SIBI di depan Kapolri, MenPAN-RB, Gubernur, Kapolda dan seluruh undangan yang hadir. Meski diakui, kata Kapolres, masih butuh penyempurnaan terhadap aplikasi tersebut.
“Namun, diharapkan masyarakat bisa memanfaatkan aplikasi SIBI ini, guna menunjang pelayanan publik yang lebih cepat dan mengetahui posisi akurat masyarakat yang melakukan pelaporan dan pengaduan,” imbuhnya.
Program inovasi pelayanan publik berbasis TI Polres jajaran Polda Jawa Timur adalah sebagai berikut : SKCK Online (Polres Sidoarjo), GO-SIGAP (Polres Gresik), We Are Ready (WAR) (Polres Jember), panic button and hand (Polres Malang Kota), Sistem Operasional Terpadu Online (SOTO Polres Lamongan), Crime Alarm System (CAS) (Polres Bojonegoro), Sistem Siaga Bumi Wali (SIBI – Polres Tuban). (nul/hei)