MEGA PROYEK TERKENDALA PEMBEBASAN LAHAN

Tubankab - Mega proyek kilang minyak Tuban merupakan proyek strategis nasional, yang dapat menstimulasi percepatan pertumbuhan ekonomi serta pembangunan negara. Pasalnya, nilai proyek ini mencapai Rp. 190 triliun. Sayang, proyek tersebut terkendala masalah pembebasan lahan.

“Pembebasan lahan proyek tersebut masih menjadi kendala, bahkan Rosnef meminta jika Januari 2017 masalah tanah belum selesai, Rosnef akan meminta Pertamina untuk mengembalikan semua biaya yang dikeluarkan oleh Rosnef,’’ ujar Wakil Bupati Tuban Noor Nahar Hussain, Jumat (25/11).

Wabub menjelaskan, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan pemerintah pusat agar proyek multiplier effect tersebut dapat terlaksana.

Wabub meyakinkan, proses kontruksi diperkirakan akan memerlukan tenaga kerja 30 hingga 40 ribu, bahkan, setelah operasional akan dapat menyerap 2 hingga 3 ribu pekerja.

“Ini tentu sangat membuka peluang penyerapan tenaga kerja daerah,’’ terang Wabup.

Pemkab berjanji akan berusaha melalui semua asosiasi yang ada agar masyarakat Tuban yang akan dipekerjakan dalam proyek pembangunan kilang minyak tersebut.

Oleh karena itu, Pemkab meminta pembebasan tanah untuk tidak dipersulit, supaya Januari 2017 nanti permasalahan pembebasan tanah dapat selesai.

“Semoga saja proyek tersebut dapat berjalan sesuai rencana,’’ harap Noor Nahar. (mil/hei)

comments powered by Disqus