OPD BARU MEMBAWA KONSEKUENSI LOGIS
- 17 January 2017 13:25
- Yolency
- Kegiatan Pemerintahan,
- 490
Tubankab - Dibentuknya Organisasi Perangkat Daerah (OPD) baru di Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Tuban, membawa konsekuensi logis bagi seluruh aparatur Pemkab Tuban. Sebab, mereka harus mempersiapkan dan menyesuaikan segala sesuatunya terkait perubahan tersebut.
“Kami harus mempersiapkan semuanya, mulai dari tugas pokok dan fungsi, sarana prasarana, personil, sampai dengan pendanaannya,” kata Sekda Tuban Budi Wiyana membacakan pidato Bupati Tuban, H. Fatchul Huda pada upacara bendera 17-an yang secara rutin digelar di halaman Pemkab Tuban, Selasa (17/01) pagi.
Dalam sambutan tersebut, Pemkab akan melakukan penyesuaian dan komitmen bersama untuk meningkatkan kinerja, yang akan dituangkan melalui perjanjian kinerja antara bupati dengan kepala OPD, demikian juga antara kepala OPD dengan pejabat eselon di bawahnya.
Lebih jauh Sekda membacakan, selain itu, saat ini sudah harus disiapkan laporan keuangan daerah (LKD) tahun anggaran 2016. Untuk mempertahankan hasil yang telah dicapai tahun lalu, yaitu Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), diperlukan dukungan, komitmen dan kerjasama dari seluruh jajaran pemerintah.
Untuk mencapai hasil pembangunan yang optimal di berbagai bidang dan memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat, Bupati Tuban H. Fathul Huda berpesan, agar dalam melaksanakan tugas senantiasa mentaati peraturan perundang-undangan dan menghindarkan diri dari segala bentuk penyimpangan.
“Tingkatkan terus kedisiplinan, kemampuan dan profesionalisme, sesuai bidang tugas masing-masing sehingga dapat memberikan pelayanan prima bagi masyarakat,’’ pinta bupati dalam isi sambutannya.
Dalam sambutannya, Bupati juga berpesan, kepada seluruh pegawai di lingkungan Pemkab Tuban untuk selalu meningkatkan koordinasi, konsultasi dan komunikasi, serta kerjasama yang solid dan mengedepankan rasa kebersamaan agar tercipta iklim kerja yang dinamis, serta mendukung terciptanya sistem pengelolaan keuangan daerah yang andal, transparan, efektif dan akuntabel. (nul/hei)