PAMERAN DAGANG, KETUA DPRD : PERLU ADANYA SINERGI ANTARA PEMERINTAH DAN PELAKU USAHA
- 15 November 2016 19:47
- Heri S
- Kegiatan Pemerintahan,
- 427
Tubankab – Ketua DPRD Tuban, Miyadi yang mendapatkan mandat dari Bupati Tuban, H. Fatchul Huda, membuka Pameran Dagang dan Pembangunan Pasar Rakyat dalam rangka Hari Jadi Tuban (HJT) ke 723 di GOR Ranggajaya Anoraga, Selasa (15/11) sore.
Kegiatan yang dibuka mulai Selasa (15/11) hingga Minggu (19/11) ini diselenggarakan oleh Dinas Perekonomian dan Pariwisata (Dispepar) Kabupaten Tuban dan didukung sepenuhnya oleh Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Jawa Timur dan Pemerintah Kabupaten Tuban.
Kepala Disperpar Kabupaten Tuban Drs. Farid Ahmadi saat laporan panitia menyampaikan, pameran dagang dan pembangunan tahun ini berbeda dengan pameran tahun sebelumnya. Sebab, menurutnya tahun ini diikuti lebih dari 150 peserta yang terdiri dari 128 stan, 18 SKPD, lembaga dan instansi terkait, 9 kabupaten dari Jawa Timur dan Jawa Tengah, 8 BUMN dan BUMD, 6 perusahaan properti, 7 otomotif/leasing, dan 102 UMKM.
Adapun tujuannya, menurut Farid, sebagai media promosi sosialisasi dan komunikasi interaktif antara pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat, sehingga bisa saling sinergi guna mendorong berbagai potensi sumber daya daerah untuk menjadi titian proses terwujudnya masyarakat Kabupaten Tuban yang maju, mandiri dan sejahtera.
Sementara itu, Ketua DPRD Tuban HM. Miyadi, mengungkapkan, prioritas pembangunan Pemerintah Kabupaten Tuban untuk tahun 2017 hingga 2021 masih difokuskan pada upaya peningkatan pelayanan masyarakat, peningkatan kualitas SDM baik dari aspek kesehatan, pembangunan pertanian, pemberdayaan masyarakat, pengentasan kemiskinan, serta peningkatan kualitas dan kuantitas infrastruktur dasar.
“Beberapa prioritas pembangunan tersebut, merupakan fondasi utama bagi pembangunan sosial ekonomi masyarakat pada umumnya. Beberapa capaian keberhasilan dari prioritas pembangunan tersebut perlu ditindaklanjuti dengan percepatan dan pemerataan cakupan program-program pada tahapan berikutnya,” ungkapnya.
Masih terang Ketua DPRD Tuban, dalam perkembangan beberapa tahun terakhir, seiring dengan semakin banyaknya investasi yang masuk di wilayah Kabupaten Tuban, baik investasi skala menengah maupun besar, akan ada dampak positif bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Tuban secara langsung. Misalnya, dari sisi penyerapan tenaga kerja lokal dan tumbuhnya peluang usaha-usaha baru.
“Maka dari itu, perlu adanya sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan pelaku usaha dalam membangun perekonomian Kabupaten Tuban dan menciptakan iklim yang kondusif untuk mengelola secara profesional bersama-sama agar dampaknya bisa dirasakan bersama,” pungkasnya. (nul/hei)