Pantia PHBN Ajak BNNK Gelar Lomba Paduan Suara Tingkat SD, Ini Tujuannya
- 21 August 2018 14:12
- Yolency
- Kegiatan Pemerintahan,
- 771
Tubankab - Pantia Peringatan Hari Besar Nasional (PHBN) Kecamatan Tuban bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Tuban menggelar Lomba Paduan Suara Tingkat SD/MI, se-Kecamatan Tuban, Selasa (21/08).
Kegiatan yang berlangsung di Pendopo Kecamatan Tuban ini, diikuti 21 regu paduan suara yang mewakili sekolah mereka masing-masing.
Camat Tuban, Sugeng Winarno mengatakan, dalam lomba paduan suara ini, setiap regu diwajibkan untuk menyanyikan dua buah lagu, yaitu lagu mars BNN dan lagu nasional.
Lomba yang dibarengi dengan sosialisasi dari BNN Tuban ini, lanjut Sugeng, merupakan bentuk kekhawatiran dari pihaknya atas penyalahgunaan narkoba dan obat keras lainnya, yang saat ini sangat rawan dan berbahaya di kalangan anak-anak.
“Tetapi, jika mengetahui dan mengenal lirik lagu mars BNN, diharapkan agar sejak usia dini, mereka juga bisa ikut menggelorakan gerakan menolak narkoba,” terang Sugeng ketika diwawancarai oleh reporter tubankab.go.id.
Sugeng ingin agar masyarakat Kecamatan Tuban khususnya, dan Kabupaten Tuban pada umumnya, untuk ikut memperkenalkan mars BNN ini kepada semua lembaga pendidikan. Selain itu, Sugeng juga meminta kepada masyarakat agar membantu pihaknya untuk melaporkan segala kasus penyalahgunaan narkoba dan obat keras lainnya di lingkungan masyarakat kepada petugas yang berwenang.
Sementara itu, Kepala BNN Kabupaten Tuban, AKBP I Made Arjana, mengapresiasi kegiatan tersebut. Dijelaskan Arjana, kegiatan lomba paduan suara tingkat SD ini, merupakan salah satu misi dari BNN dalam rangka pencegahan narkoba sejak usia dini, sekaligus untuk meminimalisir penyebaran narkoba. “Jadi, pencegahan itu bisa dilakukan dalam bentuk apa saja,” jelas Made.
Ia juga menyampaikan visi dari BNN sendiri adalah menggerakkan seluruh komponen masyarakat untuk memerangi narkoba, sehingga tercipta Sumber Daya Manusia (SDM) yang sehat dan cerdas untuk bersaing pada semua bidang tanpa narkoba.
Dan terkait kegiatan ini, Made melanjutkan, sifatnya adalah memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada masyarakat dan lingkungan pendidikan.
Kemudian, Made menjelaskan bahwa lagu mars BNN ini pada intinya adalah lagu semangat yang secara spirit mendorong untuk membangkitkan kepedulian tentang bahaya penyalahgunaan narkoba. Dengan menampilkan mars BNN, Made melanjutkan, nantinya diharapkan terdapat peran dan kesadaran untuk berbuat. “Minimal di lingkup masing-masing untuk menolak narkoba,” terang Made.
Ia berharap, dengan menghayati lagu mars BNN tersebut, anak-anak dapat mengetahui bahaya narkoba, sekaligus menolak narkoba sejak usia dini. (tauviqurrahman/hei)