Foto : Sekda Tuban Budi Wiyana (kanan) saat penandatanganan Perjanjian Pelaksanaan Inovasi Daerah dengan LAN. (taufiq)

Pemkab Tuban Gelar Launching dan Monitoring Inovasi Perangkat Daerah

Tubankab - Pemerintah Kabupaten Tuban, melalui Bagian Organisasi menggelar Launching dan Monitoring Inovasi Perangkat Daerah dalam rangka tahapan deliver laboratorium inovasi Kabupaten Tuban.

Kegiatan yang berlangsung di ruang rapat lantai 1 Setda Tuban ini, dihadiri 60 peserta yang terdiri dari Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta camat yang ada di Kabupaten Tuban, Senin (10/12).

Sekretaris Daerah Kabupaten Tuban, Dr. Ir.Budi Wiyana, M. Si, dalam sambutannya mengatakan, rencana aksi inovasi yang telah berjalan ini, nantinya dapat terus dijalankan dan tidak mundur satu langkah pun. “Sehingga, tidak hanya terwujud pada ide-ide. Dan ketika sudah ada regulasi, nantinya akan benar-benar kita implemetasikan,” ucapnya.

Selain itu, mekanisme serta tahapan dari proses rencana aksi inovasi ini, harus dilalui dan dilaksanakan secara bersama-sama, yakni dalam rangka untuk memajukan inovasi daerah. Selain 111 ide atau gagasan inovasi dari 53 OPD di lingkungan Pemkab Tuban yang telah teridentifikasi hingga saat ini, dikatakannya, dalam meningkatkan gagasan inovasi tersebut, Pemkab Tuban juga telah mengarahkan hingga pada pejabat struktural paling bawah. “Paling tidak pada kasubid dan kasi, di mana pada masing-masing tupoksi jabatan strutural tersebut, perlu adanya inovasi,” terangnya.

Pihaknya berharap agar kerja sama dengan Lembaga Administrasi Negara (LAN) ini, terus berlanjut sampai dengan tahap evaluasi dan tetap mendampingi Kabupaten Tuban dalam rangka menumbuhkan inovasi. “Tidak hanya ide-ide semata, namun benar-benar nantinya terimplementasikan,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Pusat Inovasi Pelayanan Publik LAN RI, Sudardi SE, MM, menyampaikan apresiasi serta penghargaan yang setinggi-tingginya kepada bupati dan segenap jajarannya yang telah menunjukkan komitmen yang tinggi dalam menumbuhkembangkan inovasi.

Dikatakannya, proses laboratorium inovasi Kabupaten Tuban, dimulai dengan adanya penandatanganan MoU dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan Kabupaten Tuban pada 02 April 2018, untuk kemudian dilanjutkan dengan penyampaian materi pada tahap drum up dan diagnose pada 18-20 April 2018. “Setelah itu, juga terdapat tahap desain pada 14-15 Mei 2018,” ucapnya.

Dari kegiatan tersebut, lanjut Sudardi, sementara telah teridentifikasi 111 ide atau gagasan inovasi dari 53 OPD di lingkungan Pemkab Tuban. Untuk memastikan bahwa rencana aksi inovasi yang telah dihasilkan oleh OPD terlaksana dengan baik, maka dilaksanakan kegiatan launching serta review terhadap seluruh rencana aksi inovasi masing-masing OPD. “Apakah telah sesuai dengan kebutuhan dan dapat memberikan manfaat yang nyata,” terangnya.

Setelah dilaksanakan launching, menurutnya, dalam kegiatan ini juga akan dilaksanakan deliver yang merupakan proses pelaksanaan dan implementasi rencana aksi inovasi, serta pemantauan efektivitas pelaksanaan program rencana aksi inovasi tersebut.

Sebagai tindak lanjut dari kegiatan ini, terangnya, timnya akan terus me-monitoring terkait rencana aksi inovasi tersebut, yakni apakah nantinya bisa dijalankan atau belum. Kemudian, masih terangnya, apabila belum bisa dijalankan, nantinya dapat diketahui kendala-kendala yang dialami masing-masing OPD.

“Jika ada kendala, tim kami nantinya secara bersama-sama akan terus mendampingi OPD. Tentunya kami juga mohon bantuan, serta komitmen dari bapak ibu agar nantinya rencana aksi inovasi ini bisa berjalan dengan lancar,” tutupnya. (tauviqurrahman/hei)

comments powered by Disqus