Foto : Ibu ibu DWP saat gelar acara peringatan Hari Ibu. ( ist)

Peringatan Hari Ibu, Dinkes P2KB: Momentum Refleksi atas Peran Unik Perempuan Pada Kesehatan Keluarga

Tubankab - Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes P2KB) Kabupaten Tuban peringati Hari Ibu yang jatuh pada tanggal 22 Desember dengan beberapa rangkaian kegiatan yang diselenggarakan secara internal. 

Kepala Dinkes P2KB Kabupaten Tuban Esti Surahmi mengatakan, peringatan ini bertujuan untuk memberikan penghormatan dan apresiasi kepada setiap perempuan yang berperan penting dalam menjaga kesehatan keluarga. 

“Dalam momen Hari Ibu ini, kita melakukan refleksi sebagai ibu. Kita hendaknya mengucapkan doa dan rasa terima kasih kepada ibu-ibu kita yang dengan dedikasi dan kesulitan memberikan kasih tulus mereka dalam mendidik dan menjaga kesehatan kita, sehingga kita dapat tumbuh dan berkembang dengan baik,” tuturnya, Jumat (22/12).

Sehingga pada acara ini, Esti menambahkan, digelar sebagai peringatan bersama hari Ibu dan HUT ke-24 Dharma Wanita Persatuan (DWP). Meskipun digelar hanya untuk internal karyawan saja, dirinya berharap acara ini juga dapat menular dan memotivasi masyarakat, utamanya perempuan, untuk lebih peduli terhadap kesehatan diri sendiri dan keluarga. 

“Setiap perempuan, termasuk Ibu dan calon Ibu, selalu berharap untuk dapat turut berkontribusi dalam membentuk generasi-generasi yang luar biasa, memiliki kesehatan yang baik, dan unggul di masa mendatang,” terangnya.

Maka, untuk menjadi perempuan yang sehat, lanjutnya, sebaiknya para ibu saling memberikan dukungan dan mengingatkan satu sama lain untuk mendukung program-program yang telah diimplementasikan di Kabupaten Tuban. Program-program tersebut melibatkan upaya pencegahan stunting dengan menjaga pola asuh yang baik, memberikan perhatian khusus terhadap gizi seimbang untuk anak-anak, dan memberikan pendidikan pada anak usia dini.

“Lebih jelasnya, ibu memiliki peran sentral sebagai lingkungan awal dalam membimbing dan memperhatikan perkembangan anak,” pungkasnya. (yavid rahmat perwita/hei)

comments powered by Disqus