Foto : Gelaran Pangan Murah diserbu para pembeli di parkiran pantai Boom. (mila)

Satgas Pangan Tuban Gelar Pangan Murah, Hanya Sejam Ludes

Tubankab - Satgas Pangan Kabupaten Tuban kembali melaksanakan Gelar Pangan Murah. Kali ini diselenggarakan di kawasan Parkir Wisata Pantai Boom Tuban, Rabu (12/04). 

Dibuka mulai pukul 14.00 WIB, warga sudah menyerbu kawasan parkiran Pantai Boom sejak pukul 13.00 WIB. Tak sampai sejam, seluruh barang kebutuhan pokok ludes. 

Salah satunya, Yuni, warga Kelurahan Sendangharjo, KecamatanTuban yang rela menunggu sejam lebih, demi bisa mendapatkan bahan pokok yang dibutuhkan. Ia mengaku sangat terbantu dengan adanya pangan murah tersebut. “Mudah-mudahan ada terus, kami rakyat kecil sangat terbantu,” ujarnya sambil memperlihatkan berbagai macam kebutuhan yang ia beli, seperti bawang merah, cabai, beras, dan minyak goreng. 

Tak hanya Yuni, ada Sudarsini warga Kelurahan Kutorejo, Kecamatan Tuban yang juga rela menunggu untuk bisa mendapatkan beras dan minyak goreng. Bersama anaknya, ia berhasil membeli 3 karung beras ukuran 5 kilogram setelah mengantre lebih dari 30 menit. 

"Alhamdulillah setelah antre dan berpanas-panasan, akhirnya dapat, buat zakat fitrah nanti mbak,” ucapnya.  

Tampak hadir dalam kegiatan tersebut, Staf Ahli Bupati Bidang Perekonomian, Keuangan, dan Pembangunan Kabupaten Tuban Abdul Rakhmat, Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan  Eko Arif Yulianto, serta Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan Kabupaten Tuban Agus Wijaya. 

Sementara itu, Staf Ahli Bupati Bidang Perekonomian, Keuangan, dan Pembangunan Kabupaten Tuban Abdul Rakhmat, usai membuka secara resmi Gelar Pangan Murah menjelaskan, Satgas Pangan Kabupaten Tuban kembali melaksanakan Gelar Pangan Murah Berkualitas di bulan Ramadan dengan tujuan menstabilkan harga. Menurutnya, kebutuhan pangan di bulan Ramadan yang meningkat cenderung membuat harga bahan pangan naik. 

“Untuk itu, kami  bekerja sama dengan OPD terkait dan Bulog untuk menggelar pangan murah ini,” ungkapnya.

Ia menegaskan, tak hanya murah namun seluruh barang kebutuhan pokok yang dijual memiliki kualitas baik. 

Selain menggelar pangan murah, Satgas Pangan Kabupaten Tuban juga melakukan pemantauan dan monitoring harga di berbagai pasar tradisional di Kabupaten Tuban. 

“Di kawasan kota kita lakukan monitoring di pasar besar, dan Pasar Pramuka. Begitupun di kecamatan Palang di Pasar Karangagung, Pasar Kecamatan Plumpang, Rengel, Jenu, Merakurak dan TambakBoyo, untuk memastikan harga dan stoknya,” jelentrehnya. 

Hasilnya, seluruh harga di pasar tradisional di Kabupaten Tuban terpantau stabil dan masih terjangkau. Meski demikian, gelar pasar murah akan terus dilaksanakan. 

“Kita tidak berhenti di sini, sampai nanti mendekati Lebaran kita gelar kembali di beberapa kecamatan,” pungkas Rakhmat.

Adapun stok yang disediakan, cabai keriting ukuran ¼ kg sebanyak 50 bungkus dengan harga Rp 6000. Tomat sebanyak 50 bungkus dengan harga Rp 3500 rupiah per ½ kg. Bawang Merah yang menjadi primadona, sebanyak 63 bungkus dengan harga Rp 22 ribu rupiah per kg. Harga ini lebih murah dari harga pasar, yaitu Rp 30 ribu per kg. Beras ukuran 5 kg dengan harga Rp 47 ribu sebanyak 600 karung, minyak goreng 700 liter dengan harga Rp 13.500 per liter. Gula pasir menyediakan 150 kg dengan harga Rp 12.500 per kg. Telur 100 kg dengan harga Rp 25 ribu per kg, serta ikan asapan dengan harga Rp 5 ribu hingga Rp 25 ribu per potong. (nurul jamilah/hei)

comments powered by Disqus