21 Pelajar Sekitar Kilang Tuban Peroleh Beasiswa
- 26 July 2019 16:21
- Heri S
- Umum,
- 764
Tubankab - PT Pertamina (Persero) memberikan beasiswa program Diploma III Politeknik Energi dan Mineral (PEM) Akamigas Cepu kepada 21 pelajar sekitar kilang Tuban di kecamatan Jenu, Tuban.
Para siswa tersebut merupakan hasil seleksi yang dinyatakan lolos persyaratan dari Pertamina untuk mengikuti pendidikan di PEM Akamigas Cepu dari total awal pendaftar ada sebanyak 51 pelajar.
"Program beasiswa ini dalam rangka hadirnya proyek kilang minyak GRR Tuban. Dan Pertamina sebagai partner memberikan kepedulian lebih dulu, salah satunya melalui beasiswa ini," kata Manager Human Kapital Partner Pertamina (Persero) Azwar sahidin, usai acara pelepasan peserta program D3 di hotel yang berlokasi di Jalan Basuki Rakhmat Tuban, Jumat, (26/07) siang.
Azwar memaparkan, kepedulian Pertamina tidak hanya berupa beasiswa. Namun sebelumnya juga ada pelatihan kepada warga sekitar proyek agar bisa terlibat dalam pekerjaan. "Sebanyak 111 warga Tuban yang kemarin ikut pelatihan juga 100 persen terserap di kegiatan awal pembangunan proyek kilang GRR ini," imbuhnya.
Terkait dengan beasiswa, dijelaskan bahwa penerima beasiswa tersebut diprioritaskan warga dari lima desa atau ring satu kilang GRR, yaitu, Desa Remen, Mentoso, Kaliuntu, Wadung dan Sumurgeneng.
"Mereka yang mendapatkan beasiswa ini sebelumnya juga sudah ikut tes seleksi yang memenuhi persyaratan pendidikan," bebernya.
Azwar juga mengatakan, biaya pendidikan selama di PEM Aakamigas sangatlah mahal, per satu semester bisa mencapai Rp 58 juta. Karena itu ia berharap, semua penerima beasiswa bisa serius mengikuti pendidikan hingga lulus.
"Setelah lulus nanti, mereka juga kita berikan kesempatan untuk magang di seluruh perusahaan Pertamina. Itu salah satu jaminan kepedulian kita kepada warga," ucap Azwar.
Sementara itu, Senior Manager Mega Proyek Pengolahan dan Petrokimia GRR Tuban, Heri Juwanto mengatakan, sebelum kilang jadi, pihaknya juga mempersiapkan SDM sekitar agar nanti bisa menjadi bagian dari perusahaan, salah satunya dengan beasiswa pendidikan.
"Selama pendidikan nanti jangan ada yang tidak lulus. Kesempatan ini sangat langka. Orang tua dimohon memberikan support dan pengawasan agar mereka bisa menyelesaikan pendidikan sebaik mungkin," kata Heri.
Ditambahkannya, pembangunan kilang Tuban tersebut nantinya bakal membuka kesempatan yang sangat luas. "Sebelum kilang beroperasi saja sudah banyak masyarakat sekitar yang mendapat pekerjaan. Apalagi saat sudah berdiri nanti pasti akan lebih banyak," imbuhnya.
Pemberian program beasiswa tersebut juga disambut baik oleh Pemkab Tuban, dan berharap di tahun berikutnya tetap dilanjutkan.
“Kita berharap program ini bisa berlanjut dan tidak berhenti di tahun ini saja, terus dilanjutkan,” ungkap Camat Jenu Moh. Maftuchin Reza.
Lebih lanjut, ia pun meminta agar Pertamina terus melakukan koordinasi yang baik kepada Pemkab, masyarakat dan pihak-pihak terkait lainnya. Tujuannya, ketika ada program yang berkaitan dengan masyarakat bisa tersampaikan dengan baik.
“Sinergi ini harus tetap ditingkatkan, agar program Pertamina terkait pembangunan kilang GRR Tuban bisa tersampaikan secara menyeluruh kepada masyarakat,” pungkasnya. (chusnul huda/hei)