Baznas Tuban Salurkan Rp 108 Juta untuk Dukung Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus
- 18 July 2025 15:46
- Yolency
- Kegiatan Pemerintahan,
- 47
Tubankab – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Tuban menyalurkan bantuan kepada Sekolah Luar Biasa (SLB) Jati Wiyata Dharma. Bantuan senilai senilai Rp 108.318.000 tersebut untuk pengadaan peralatan sekolah di empat wilayah operasional SLB Jati Wiyata Dharma, yakni Jatirogo, Tambakboyo, Parengan, dan Rengel.
Secara simbolis bantuan diserahkan oleh Ketua Baznas Tuban, Ir. Agus Suryanto, MM., M.Agr., kepada Ketua Dharma Wanita Persatuan Tuban, Sri Rahayu Budi Wiyana, S.Pd., Jumat (18/07). Berlokasi di SLB Jati Wiyata Dharma Kelas Rengel, penyerahan bantuan juga dihadiri Wakil Ketua 2 Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan Baznas Tuban, Drs. Achmad Mualim.
Ketua Baznas Kabupaten Tuban, Ir. Agus Suryanto, MM., M.Agr., menegaskan komitmen Baznas Tuban konsisten dalam mendukung sektor pendidikan, termasuk di sekolah swasta dan lembaga sosial keagamaan. Baznas Tuban terus berupaya menjadi bagian dari solusi untuk meningkatkan kualitas pendidikan, terutama bagi anak-anak berkebutuhan khusus. Menurutnya, langkah ini sejalan dengan visi pemerintah.
“Kami berharap, bantuan ini memberikan manfaat nyata bagi SLB Jati Wiyata Dharma dan mendorong tumbuhnya semangat belajar bagi para siswa,” ungkapnya. Sebelumnya, bantuan serupa juga telah kami terima di SLB Jati Wiyata Dharma Jatirogo pada tahun 2023.
Agus Suryanto menjelaskan penyaluran bantuan ini menjadi bentuk sinergi antara lembaga zakat dan sektor pendidikan dalam mewujudkan pemerataan akses dan fasilitas belajar yang layak bagi semua kalangan.
Ketua Dharma Wanita Persatuan Tuban, Sri Rahayu Budi Wiyana, S.Pd., menyampaikan apresiasi mendalam atas dukungan yang diberikan Baznas Tuban. Ia menyebutkan bantuan ini merupakan bentuk nyata kepedulian Baznas Tuban terhadap pendidikan anak-anak berkebutuhan khusus di wilayah luar kota dan pelosok.
“Kami sangat berterima kasih kepada Baznas Kabupaten Tuban atas perhatian yang luar biasa ini. Bantuan ini akan kami manfaatkan untuk melengkapi sarana belajar di empat kecamatan yang saat ini sedang dalam tahap perintisan,” jelas Sri Rahayu.
Sri Rahayu berharap dukungan dari berbagai pihak menjadikan kegiatan belajar-mengajar di SLB Jati Wiyata Dharma dapat berjalan lebih optimal. Peralatan yang disediakan akan menunjang kenyamanan dan semangat belajar anak-anak berkebutuhan khusus. “Semoga proses belajar bisa segera berlangsung dengan lebih baik,” tambahnya.
Salah satu wali murid, Saropi, turut menyampaikan rasa syukur atas perhatian yang diberikan oleh pemerintah daerah. Ia menilai bahwa kehadiran SLB di wilayah Rengel sangat membantu masyarakat. Selain lebih dekat, juga tersedia layanan antarjemput siswa menggunakan 'Si Mas Ganteng'.
"Terima kasih kepada pemerintah yang telah menghadirkan SLB di Rengel, sehingga kami tidak perlu jauh-jauh ke Tuban Kota. Adapun SLB terdekat sebelumnya berada di Bojonegoro, dan jika ke Tuban Kota tentu biayanya lebih besar,” ujarnya.
Untuk diketahui, beberapa waktu lalu Baznas Kabupaten Tuban juga telah menyalurkan beasiswa pendidikan untuk 11 mahasiswa di Kabupaten Tuban melalui program beasiswa Satu Keluarga Satu Sarjana (SKSS). Hal tersebut sebagai bukti konkrit Baznas Tuban dalam mendukung peningkatan kualitas pendidikan dan sumber daya manusia di Kabupaten Tuban. (m agus h/hei)