Foto : Calon pengurus BAMAG saat lakukan audiensi dengan bupati. (dadang)

Calon Pengurus BAMAG Audiensi dengan Bupati, Ada Apa ?

  • 13 December 2018 20:38
  • Heri S
  • Umum,
  • 660

Tubankab - Perwakilan calon pengurus Badan Musyawarah Antar Gereja (BAMAG) Kabupaten Tuban sowan dan melaksanakan audiensi dengan Bupati Tuban, H. Fathul Huda di ruang kerjanya, Kamis (13/18).

Hadir pada kesempatan ini Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, Teguh Setyobudi, Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Paraith dan Asisten Pemerintahan Sekda Tuban, Joko Sarwono. Terlihat juga perwakilan dari FKUB dan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tuban.

Eko Sumarno, calon Ketua BAMAG Tuban Periode 2018-2021 mengungkapkan maksud dan tujuan sowan ke Bupati Tuban adalah untuk mengenalkan calon pengurus BAMAG yang baru, sekaligus meminta kehadiran Bupati Tuban pada pelantikan pengurus yang dijadwalkan setelah pelaksanaan perayaan Natal bersama, Januari mendatang.

“Kami berharap Bapak Bupati bisa hadir dan memberikan kata sambutan, adapun besar harapan pelaksanaan pelantikan pengurus bisa dilakukan di Pendopo Kridho Manunggal Tuban,” ujar Eko Sumarno.

Pria yang merupakan pendeta di Gereja Betel Indonesia, Sendangharjo Tuban ini menjelaskan bahwa BAMAG adalah merupakan wadah pertemuan, berkomunikasi dan urun rembuk di antara masyarakat (umat) Nasrani. Saat ini anggota dari BAMAG sejumlah 43 gereja yang tersebar di seluruh wilayah di Kabupaten Tuban yang mewadahi kurang lebih 5000 umat Nasrani.

“Adapun BAMAG memiliki peran hampir sama dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) bagi umat Muslim,”imbuhnya.

Bupati Tuban H. Fathul Huda menyambut baik kunjungan calon pengurus BAMAG tersebut. Bupati menyampaikan dukungannya untuk pelaksanaan pelantikan yang direncanakan di Pendopo Kridho Manunggal. Menurutnya pendopo adalah milik masyarakat, sehingga siapa pun boleh menggunakannya. “Kecuali untuk acara berbau politik,” ujarnya.

Dengan terbentuknya kepengurusan yang baru, BAMAG diharapkan dapat ikut menjaga hubungan baik dan kondusif antarsesama umat Nasrani dari berbagai gereja, juga dengan antarumat beragama lain di Kabupaten Tuban.

“Perbedaan pasti ada baik dengan umat yang seagama ataupun dengan umat agama lain, tugas kita saat ini adalah bersama-sama menghargai setiap perbedaan yang ada tersebut,” imbuh Bupati Huda. 

Selain itu bupati juga berharap BAMAG bisa berkontribusi aktif dalam bidang kemasyarakatan dan pembangunan di Kabupaten Tuban, sehingga dapat ikut mendorong terciptanya masyarakat Tuban yang lebih sejahtera. (dadang setiawan/hei)

Sumber : Media Center

comments powered by Disqus