Hari Donor Darah Sedunia 2025, Bupati Tuban Ajak Warga Tebar Harapan Lewat Donor Darah
- 14 June 2025 08:41
- Heri S
- Kegiatan Bupati dan Wakil Bupati,
- 65
Tubankab – Dalam rangka memperingati Hari Donor Darah Sedunia 2025, Sabtu (14/06) Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky, menyampaikan ucapan terima kasih serta apresiasi yang mendalam kepada para pendonor darah, tenaga kesehatan, dan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Tuban.
Tahun ini, peringatan global yang diinisiasi oleh WHO mengangkat tema: “Berikan Darah, Berikan Harapan: Bersama Kita Menyelamatkan Nyawa”. Momentum ini menjadi panggilan nyata bagi seluruh masyarakat untuk menunjukkan kepedulian kepada sesama melalui aksi donor darah secara sukarela dan rutin.
“Saya mengucapkan terima kasih setulusnya kepada seluruh pendonor darah, relawan, serta segenap insan PMI Tuban yang telah bekerja dengan penuh dedikasi. Donor darah bukan hanya bentuk kontribusi sosial, tetapi juga cerminan dari gaya hidup sehat dan peduli,” ujar Bupati yang akrab disapa Mas Lindra ini.
Bupati Tuban juga menekankan bahwa donor darah mencerminkan kualitas kesehatan yang menyeluruh.
“WHO menyebutkan bahwa kesehatan sejati mencakup unsur fisik, mental, dan sosial. Donor darah menjadi cerminan dari ketiganya—menandakan bahwa pendonor tidak hanya sehat secara jasmani, tetapi juga memiliki kesiapan mental dan kepedulian sosial yang tinggi,” jelasnya.
Apresiasi khusus disampaikan kepada UDD PMI Tuban yang telah meraih Sertifikat Akreditasi Paripurna dari Kementerian Kesehatan RI tahun 2024 yang lalu. Sertifikat ini menjadi bukti nyata komitmen PMI Tuban dalam menjaga mutu pelayanan transfusi darah yang aman, profesional, dan berkelanjutan.
Di momen yang penuh makna ini, Mas Lindra mengajak seluruh masyarakat, khususnya generasi muda, untuk menjadi bagian dari gerakan solidaritas kemanusiaan.
“Donor darah bukan hanya menyelamatkan nyawa orang lain, tapi juga memperkaya makna hidup kita sendiri. Sekecil apa pun kontribusi yang kita beri, ketika dilakukan dengan ketulusan, akan berdampak besar bagi kemanusiaan,” ungkapnya.
Sebagaimana darah mengalirkan kehidupan, kepedulian pun mengalirkan harapan. Mari jadikan Tuban sebagai daerah yang tidak hanya sehat secara fisik, tetapi juga kaya akan empati, semangat berbagi, dan solidaritas. Karena dalam setiap kantong darah yang kita sumbangkan, tersimpan nyawa yang terselamatkan dan harapan yang diteruskan. (dadang bs/hei)