LAGI, ATLET ASAL TUBAN MAMPU KOLEKSI MEDALI PON XIX

  • 27 September 2016 10:37
  • Heri S
  • Umum,
  • 819

Tubankab – Satu lagi atlet asal Kabupaten Tuban yang berhasil menyabet medali di Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX Jawa Barat. Teuku Tegar Abadi, atlet Lompat Tinggi Galah Putra, ini berhasil menyabet medali perak saat bertanding di Stadion Pakansari, Cibinong, Jabar, Senin (27/09).

Ini merupakan pertandingan perdana bagi Teuku Tegar Abadi yang mewakil kontingen atlet Jawa Timur dan bergabung dengan atlet – atlet senior di usianya yang belum genap 18 tahun.

Meski demikian, remaja asal Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban ini mampu meraih medali dengan hasil lompatan sama persis dengan lompatan peraih medali emas Frederick Saputra, atlet asal DKI Jakarta. Bedanya Teuku Tegar Abadi melakukan lompatan tertingginya sebanyak 3 kali, sedangan Frederick Saputra hanya melakukan lompatan tertinggi sebanyak 2 kali.

Mirza Ali Mansur, Ketua KONI Kabupaten Tuban dalam keterangannya Selasa (27/09) mengatakan, keduanya (DKI dan Jatim) sama – sama gagal melakukan lompatan 5.00 meter, sehingga lompatan tertinggi 4,90 meter menjadi acuan untuk kedua atlet meraih medali. DKI memperoleh medali emas dengan lompatan 4.90 meter, sedangkan Jawa Timur meraih medali perak dengan lompatan setinggi 4.90 meter dan peraih perunggu atlet Lampung, Eko Wicaksono dengan lompatan setinggi 4,60 Meter.

“Itu sudah raihan luar biasa, sebab perjalanan karirnya untuk mengukir prestasi yang lebih baik masih panjang, mengingat usianya yang belum genap 18 tahun sudah bisa bersaing dengan atlet senior lainnya,” ungkap Mirza Ali Mansur Ketua KONI Tuban.

Dia menambahkan, apa yang sudah diraih oleh atlet Kabupaten Tuban Puji Prasetyo (Gulat) dan Teuku Tegar Abadi (Lompat Tinggi Galah) bisa menjadi motivasi untuk generasi atlet lokal Tuban lainnya agar lebih serius berlatih dan bertanding untuk mengukir prestasi tertinggi, apalagi sebentar lagi akan diselenggarakan Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) pada Oktober mendatang. (nul/hei)

comments powered by Disqus