TEMPAT HIBURAN MALAM ‘DISULAP’ JADI PANGGUNG PENGAJIAN
- 03 June 2016 19:41
- Heri S
- Umum,
- 744
Tubankab – Tempat hiburan malam karaoke ‘Oke’ yang terletak di Jalan Tuban - Semarang kilometer 4, Tuban, tiba-tiba berubah180 derajat, Jumat (03/06). Tempat hiburan malam yang biasanya penuh hingar bingar alunan musik dan lagu serta dandanan seksi para pemandu lagu tersebut oleh pemiiknya, Willy Juanda, disulap menjadi panggung pengajian.
Menariknya, seluruh pemandu lagu yang hadir juga mengenakan hijab dan tak ada satupun yang mengenakan pakaian minim. Tak pelak, nuansa riligius dan susana khidmat pun sangat terasa saat manajemen karaoke menghadirkan sang penceramah, Ustadz Reza Sholehuddin alias Gus Riza.
Dalam ceramahnya di depan 75 orang yang terdiri dari pemandu lagu dan karyawan, Gus Riza menyampaikan pentingnya berbagi (shodaqoh) saat puasa Ramadhan, sebab, pada bulan puasa segala amal ibadah dan perbuatan akan dilipatgandakan, termasuk shodaqoh. Oleh karena itu, menantu KH. A. Mustofa Bisri, Rembang. Jateng tersebut berharap agar para karyawan dan pemandu lagu membiasakan diri menyisihkan rejekinya untuk beramal shodaqoh jika ingin rejekinya berlipat ganda.
“Kalau biasanya melantunkan lagu, cobalah pada bulan puasa nanti melantunkan ayat suci Al Qur’an. Sebisanya tidak apa-apa karena lama-lama akan terbiasa,” pesannya.
Sementara itu, Willy Juanda, pemilik karaoke ‘Oke’ usai acara mengatakan, pengajian ini untuk menyambut datangnya Ramadhan. Sebab selama 1 bulan penuh, karaoke ‘Oke’ tutup alias libur untuk menghormati bulan suci umat Islam yang sedang melaksanakan rangkaian ibadah puasa.
“Kami sudah biasa melakukan siraman rohani atau pengajian seperti ini, dan mungkin kami satu-satunya tempat hiburan malam yang sering membangun kekompakan para karyawan untuk menggugah sisi religi di sela-sela pekerjaan dunia hiburan,” tutur putra musisi Jhoni Juanda ini. (nul/hei)