“JAGONGAN MATOH” SABET PENGHARGAAN MURI
- 23 February 2016 17:26
- Heri S
- Umum,
- 1295
Tubankab - Dinas Perekonomian dan Pariwisata Kabupaten Tuban, berkerjasama dengan Panama (Pusat Pengembangan Manajemen Terpadu) Group, telah memberikan suatu wahana yang di dalamnya dapat membentuk dan menciptakan masyarakat Kabupaten Tuban yang lebih cerdas, unggul, maju dan intelektual, melalui program acara ‘Jagongan Matoh’.Menariknya, program tersebut dapat penghargaan dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI).
Endang Trimeidia, selaku Sekretaris Dinas Perekonomian dan Pariwisata Kabupaten Tuban, saat ditemui repoterTubankab di ruang kerjanya, Selasa (23/02), mengatakan sebenarnya ‘jagongan matoh’ itu sendiri merupakan salah satu wadah untuk mengkomunikasikan program-program Dinas Perekonomian dan Pariwisata Tuban, yang salah satu tujuannya adalah untuk menumbuhkan jiwa interpreneurship masyarakat Kabupaten Tuban itu sendiri.
Sejak didirikan setahun yang lalu, papar Endang, ‘jagongan matoh’ saat ini semakin banyak penontonnya, apalagi sebulan yang lalu mendapatkan penghargaan dari MURI dengan kategori talk show terjadwal, berkesinambungan, terlama di Indonesia, selama 42 episode. “Penghargaan MURI tersebut merupakan salah satu bentuk kesuksesan program yang wajib disyukuri,’’ akunya bangga.
Dengan adanya acara tersebut, lanjut Endang, diharapkan lebih bisa memberikan motivasi bagi generasi muda untuk lebih berani menunjukkan prestasi dan mencoba hal baru yang positif.
Endang mengungkapkan, banyak narasumber yang dihadirkan di kegiatan ‘jagongan matoh’. Antara lain enterpreneur yang memiliki prestasi yang cemerlang, seperti Iqbal Mabruri ,S.sos, MM (profesional banker) , Nuril Huda (pebisnis agrokorestri dan Kepala Devisi Pengembangan Perekonomian di IIBF) , A.Hamam Rosidi , Spd, MA, CHt, CI ( Praktisi Pendidikan dan Founder Memori Indonesia Training Center). (wah/hei)