Peninjauan Lapas, Wabup Tuban : Jangan Sampai Warga Binaan Dikucilkan
- 18 January 2022 14:26
- Heri S
- Kegiatan Pemerintahan,
- 526
Tubankab - Wakil Bupati Tuban, H. Riyadi, SH., mengunjungi Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kelas II-B Tuban, Selasa (18/01/2022). Didampingi Kepala Lapas Tuban, Siswarno, Wabup Tuban meninjau kondisi dan fasilitas penunjang di Lapas Tuban. Pada peninjauan kali ini, Wabup Tuban berdialog dan memberi motivasi kepada warga binaan Lapas Tuban.
Kepada awak media, Wabup Tuban, Riyadi mengungkapkan kunjungan ke Lapas sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat Kabupaten Tuban, termasuk warga yang sedang dalam masa pembinaan. Menurutnya, perhatian yang diberikan Pemkab Tuban akan menjadi motivasi tersendiri bagi warga binaan. "Jangan sampai warga yang sedang dalam proses pembinaan merasa dikucilkan," ungkapnya.
Wabup Tuban meminta warga binaan harus tetap berpikir positif. Selama dalam proses pembinaan menjadi kesempatan untuk mengevaluasi diri sekaligus meningkatkan kemampuan. Lapas Tuban telah memberikan fasilitas pengembangan kemampuan seperti budidaya lele, ayam petelur, keterampilan las dan kriya.
Kang Riyadi sapaan akrab Wabup Tuban menyatakan Pemkab Tuban mendukung program pengembangan kemampuan warga binaan. Pihaknya akan berkoordinasi dengan instansi terkait agar warga binaan benar-benar dapat memanfaatkan kemampuannya setelah menyelesaikan proses pembinaan. "Syukur-syukur bisa membuka lapangan pekerjaan baru," tuturnya.
Wabup asal Desa Maibit menyampaikan apresiasi kepada Lapas Tuban terhadap sejumlah fasilitas penunjang bagi warga binaan. Tidak hanya itu, bekal kemampuan yang dibina selama di Lapas akan bermanfaat bagi warga binaan di masa mendatang," sambungnya.
Sementara itu, Kepala Lapas Tuban II-B, Siswarno menyampaikan terima kasih atas kunjungan Wabup Tuban. Perhatian dan kepedulian dari Pemkab Tuban menjadi motivasi bagi pegawai Lapas untuk memberikan pelayanan yang kian baik.
Siswarno menjelaskan Lapas Tuban memberikan sejumlah program kegiatan bagi 437 warga binaan. Adapun program pembinaan kerohanian berupa mengaji kitab suci Alquran, iqra, kajian kitab kuning, dan Lapas berselawat.
Lapas Tuban membekali warga binaan dengan kemampuan. Secara bergantian, warga binaan diajak ke tempat penyulingan minyak kayu putih, ternak ayam petelur, budidaya lele yang dikelola Lapas Tuban. Untuk menjaga silaturahmi, juga disediakan fasilitas telepon online bagi warga binaan dapat menghubungi keluarganya. "Seluruh fasilitas yang diberikan dilaksanakan sesuai SOP yang berlaku," ujarnya. (m agus h/hei)
Sumber : Media Center Tuban