Stok Darah di PMI Masih Aman
- 02 August 2018 14:52
- Yolency
- Umum,
- 1306
Tubankab - Hingga saat ini stok darah di Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Tuban masih mencukupi untuk kebutuhan darah selama satu sampai dua minggu ke depan.
“Untuk stok darah jenis apapun, saat ini masih aman karena sebelumnya kita mendapatkan darah dari agenda pabrik Semen Gresik sebanyak 400 kantong lebih,” ungkap Kepala Sub Bidang (Kasubid) Penjaminan Mutu pada Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Tuban Sarju Effendi di ruang kerjanya, Kamis (02/08).
Sepekan atau sebulan sebelumnya, pihaknya mengaku hampir kekurangan semua golongan darah. Hal tersebut lanjut Sarju, dikarenakan dihadapkan pada suasana puasa dan Lebaran. “Itu bertahan sampai mendapat darah dari Semen Gresik,” ungkap Sarju.
Pada hari biasa, pihaknya mengaku juga mengadakan agenda rutin di intansi, pabrik ataupun desa-desa. Namun dikatakan Sarju, jumlah darah yang didapat juga sedikit, sehingga dalam sehari golongan darah yang didapat langsung habis terpakai. Selain itu, kita juga mengadakan kegiatan-kegiatan di luar, seperti donor massal dan sebagainya,” ucapnya.
Untuk darah yang langka didapat pada hari biasa, dikatakan Sarju adalah golongan darah A dan AB, sedangkan golongan darah yang paling melimpah pada hari biasa adalah golongan darah B dan O. “Untuk Agustus ini, kita targetkan dapatkan darah dari 30 instansi,” tegas Sarju.
Untuk penyaluran darah terbanyak, Sarju menambahkan, banyak tersalur untuk RSUD. dr. R Koesmo Tuban. Sedangkan untuk rumah sakit yang pihaknya rutin salurkan darah adalah RSUD. Dr. Koesma, RSNU, RS Muhammadiyah, dan RS Medika Mulia. “Rata-rata setiap bulan, PMI harus menyediakan 600-700 kantong darah,” jelasnya.
Selain menyalurkan darah kepada empat rumah sakit tersebut, Sarju mengaku juga menyalurkan darah di rumah sakit Kabupaten Lamongan. “Terutama Pantura, mulai Paciran, Brondong dan sekitarnya,” terangya.
Sedangkan untuk kegiatan Peringatan Hari Besar Nasional (PHBN) dari Pemda Kabupaten Tuban, Sarju mengaku mulai berlangsung pada 01 Agustus-10 Sepetember. “PNS dari lingkungan Pemda diinfokan untuk mendonorkan darahnya ke PMI langsung,” ujar Sarju.
Sarju juga menambahkan, untuk setiap harinya, pihaknya pasti menerima donor darah dari sukarelawan dan kegiatan donor darah lainnya, seperti kegiatan PHBN ini. “Setiap hari mulai pukul 07.00 -09.00 kita selalu buka,” ungkap Sarju.
Ia berharap agar masyarakat, dapat mengetahui tentang penting dan manfaat donor darah bagi pendonor maupun penerimanya. “Serta agar masyarakat antusias untuk mengikuti agenda-agenda donor darah di lingkungan sekitar guna membantu saudara-saudara kita yang membutuhkan darah,” pungkasnya.
Perlu diketahui, untuk stok darah di PMI sampai hari ini, golongan darah A yang siap pakai berjumlah 32 kolf/kantong dalam produk Whole Blood (WB)/darah lengkap yaitu darah putih dan darah merah serta Pack Red Cell (PRC), yaitu darah merah yang belum diproses. Untuk golongan darah B siap pakai sebanyak 50 kolf dari produk WB maupun PRC, golongan darah AB siap pakai 21 kolf dari produk WB maupun PRC, golongan darah O yang siap pakai adalah 41 kolf dari produk WB maupun PRC.
Sedangkan golongan darah yang masih belum siap dipakai (karantina), yaitu golongan darah A sebanyak 46 kolf, golongan darah B 57 kolf, golongan darah AB 19 kolf, dan O 58 kolf. Sehingga total semua golongan darah siap pakai dan karantina sebanyak 324 kolf/kantong darah. (tauviqurrahman/hei).