Surat Permohonan Pembentukan Pepadi Segera Dikirim ke Provinsi
- 28 February 2019 17:05
- Heri S
- Umum,
- 637
Tubankab - Gabungan Dalang Muda Tuban bersama Dewan Kesenian Tuban (DKT) menandatangani surat permohonan fasilitasi pembentukan Pepadi Kabupaten Tuban di Kantor Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disparbudpo) Tuban, Kamis (28/02).
Surat tersebut rencananya akan dikirimkan kepada pengurus Pepadi tingkat provinsi untuk ditindaklanjuti, agar segera dilakukan pembentukan kepengurusan baru Pepadi yang ada di Bumi Wali.
Ketua Dewan Kesenian Tuban (DKT) Djoko Wahono saat dikonfirmasi mengatakan, guna menindaklanjuti usulan dari gabungan dalang muda Tuban, pihaknya berinisiatif untuk segera melakukan gerak cepat dengan segera mengusulkan pembentukan Pepadi kepada pemangku kebijakan di daerah atau dalam hal ini Disparbudpora.
Sementara itu Kasi Pelestari Budaya pada Disparbudpora Tuban Eko Hardoyo juga mengatakan, pertemuan yang diselenggarakan singkat beberapa waktu lalu merupakan salah satu langkah awal yang menjadi pembentukan Pepadi di Tuban.
Gagasan dari gabungan dalang muda Tuban dan DKT juga langsung disampaikan kepada instansi yang membidangi, dan akan segera dilakukan tindak lanjut selambat-lambatnya pada Maret 2019.
Disparbudpora Kabupaten Tuban selaku instansi yang akan memprakarsai pembentukan Pepadi Pembantu Komisariat Tuban meminta agar kepengurusan organisasi tersebut didominasi kaum muda.
Dengan mengacu pada pergerakan Pepadi terakhir, yaitu periode 2000 sampai 2004, yang dinilai kurang produktif, menyusul kepengurusan yang didominasi dalang generasi tua, oleh karena itu berkaitan dengan usulan pembentukan pengurus baru harus diisi oleh anak-anak muda yang lebih gesit.
Kepala Disparbudpora Tuban Sulistiyadi saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya sangat berharap agar kepengurusan Pepadi yang baru lebih didominasi oleh anak muda, di samping tenaga dan waktu yang lebih banyak, biasanya anak muda memiliki pandangan yang lebih luas. “Selain itu mereka juga memiliki banyak jaringan di luar daerah,’’ ujarnya.
Hal serupa juga dituturkan oleh ketua lama Pepadi Tuban Liek Surito. Pepadi periode 90-an sebagian besar pengurusnya adalah para senior, meskipun secara keanggotaan saat itu cukup banyak, namun yang selalu aktif dalam kegiatan hanya beberapa orang saja.
Liek menuturkan, ketika pihaknya masih menjabat sebagai sekretaris Pepadi, justru lebih banyak andil dari pada ketuanya. Karena itu berdasarkan mandat dari Wakil Bupati Tuban saat itu, akhirnya Liek Surito dinobatkan sebagai Ketua Pepadi periode 2000 sampai 2004 hingga akhir Pepadi vakum secara perlahan. (m nahrussodiq/hei)