Foto : Para pekerja TITD KSB sedang memasang lampion jelang perayaan Imlek. (chusnul)

TITD KSB Berhias, Sambut Perayaan Imlek

  • 01 February 2019 14:07
  • Yolency
  • Umum,
  • 717

Tubankab - Jelang perayaan Tahun Baru Imlek 2570, Tempat Ibadah Tri Dharma (TITD) Kwan Sing Bio (KSB) Tuban menambah beberapa ornamen dan pernak-pernik Imlek, Jumat (01/02). 

Penambahan properti perayaan tahun baru Imlek, yang jatuh pada 5 Februari 2019 mendatang itu berupa lampu lampion dan hiasan-hiasan. Hal itu sudah berlangsung sejak sepekan lalu, dengan melibatkan belasan pekerja. 

Menurut Ketua Umum TITD Kwan Sing Bio Tuban, Gunawan Putra Wirawan, persiapan penyambutan Tahun Baru Imlek tidak hanya dilakukan pada tahun ini saja. Namun setiap tahunnya pihak klenteng terbesar se-Asia Tenggara ini, juga melakukan hal yang sama, seperti mengecat bagian dinding menggunakan warna khusus, yakni merah. "Untuk persiapan menyambut tahun baru Imlek ini, kita sudah melakukan berbagai upaya salah satunya dengan menambah beberapa ornamen dan pernak-pernik," kata Gunawan. 

Diperkirakan perayaan tahun baru Imlek tahun ini, menurutnya ribuan pengunjung luar daerah akan berdatangan ke klenteng yang berada di Jalan RE Martadinata, atau jalur nasional Surabaya-Semarang itu. Kedatangan mereka ingin mengikuti ritual sembahyang maupun sekadar ingin berwisata ke klenteng. "Untuk tahun ini, saya perkirakan akan ada ribuan pengunjung yang berdatangan. Maka dari itu segala persiapan menyambut tahun baru Imlek sudah jauh-jauh hari kita laksanakan," jelasnya.

Biasanya, tiga hari sebelum pelaksanaan perayaan Tahun Baru Imlek digelar, warga sudah mulai berbondong bondong berdatangan ke klenteng. Bahkan bagi pengunjung dari luar daerah, jauh hari sebelumnya mereka sudah berdatangan dan mengikuti serangkaian upacara keagamaan. "Diperkirakan umat yang akan beribadah maupun pengunjung akan mulai berdatangan, mulai tiga hari sebelum perayaan Imlek berlangsung," terang dia.

Sedangkan ribuan pengunjung yang rencananya akan datang ke Tuban itu, selain dari dalam negeri, seperti Jakarta, Sumatera, Surabaya dan sejumlah kota lainnya di Indonesia, juga ada beberapa pengunjung dari negara lain, seperti Malaysia, Singapura dan negara-negara yang berada di Asia Tenggara. Untuk pengamanan sendiri, selain dari pihak klenteng, sejumlah aparat kepolisian Polres Tuban juga ikut terlibat dalam pengamanan perayaan tahun baru Imlek tersebut. 

Meski perayaan tahun baru Imlek berlangsung pada 5 Februari 2019 mendatang, sejumlah umat sudah melakukan upacara sembahyang, sejak Senin (28/1) lalu. Gunawan menjelaskan, tahun Baru Imlek 2570 ini merupakan peralihan dari tahun Anjing Kayu ke tahun Babi Kayu. Pada tahun Babi Kayu ini masyarakat Tionghoa meyakini jika tahun ini akan membawa kemakmuran. 

"Tentunya dengan peralihan tahun babi kayu ini, bangsa Indonesia tambah lebih makmur maju dan damai," jelasnya.

Lebih lanjut Gunawan menjelaskan, dalam rangka menyambut pergantian tahun baru China tersebut, Klenteng Kwan Sing Bio juga menambahkan replika Babi kayu dan taman panda. Sejumlah replika itu ditaruh di belakang klenteng. (chusnul huda/hei)

comments powered by Disqus