WABUP : KITA AMBIL YANG MUDAH SAJA

Tubankab - Sosialisasi terkait manfaat BPJS sangat perlu digalakkan. Pasalnya, banyak yang belum mengetahui keuntungan secara riil keikutsertaan BPJS.

“Nanti saya minta, disosialisasikan semua manfaat dari BPJS ini, jangan sampai blenjani janji, kalau orang Jawa bilang,” ujar Wakil Bupati Tuban Ir. Noor Nahar Hussein, M.Si saat memberikan sambutan dalam acara Forum Group Discussion (FGD) yang diselenggarakan oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (DPMPTSP dan Naker) Kabupaten Tuban dan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Tuban di gedung Korpri Tuban, Senin (27/11)

Tak hanya itu, wakil bupati dua periode, ini juga mengimbau kepada masyarakat yang masih mempermasalahkan hukum fiqih keikutsertaan BPJS, agar tidak melihat BPJS sebagai kemudaratan, namun, sebagai manfaat yang besar bagi diri.

“Kita ambil yang mudah saja, manfaatnya lebih besar dari mudaratnya. Sudah itu halal, gak usah rumit-rumit,” lontar Noor.

Noor juga meminta kepada seluruh peserta FGD, khususnya para camat untuk mampu menggaet perusahaan-perusahan yang berada di wilayahnya guna aktif dalam program BPJS. Sebab, persoalan di lapangan cukup banyak sekali.

Acara ini juga diisi dengan penyerahan klaim jaminan kecelakaan kerja pada ahli waris dan beasiswa pada anak dari almarhumah karyawan PT. Merdeka Nusantara, kurang lebih sebesar Rp. 200 juta, lalu penyerahan penghargaan kepada Camat Kerek sebagai kecamatan yang telah mendaftarkan 100 persen perangkat desa pada BPJS Ketenagakerjaan, Dinas DPMPTSP dan Naker tak ketinggalan mendapatkan sertifikat kepesertaan BPJS pegawai non PNS di DPMPTSP dan Naker. Selain ditandai dengan penyerahan sertifikat kepada Kepala Dinas DPMPTSP, keikutsertaan BPJS pegawai non-PNS di DPMPTSP juga ditandai dengan penyerahan kartu BPJS kepada pegawai non-PNS DPMPTSP. (nanang wibowo/hei)

comments powered by Disqus