Penutupan Tuban Tekno-Inkubasi Inovasi, Bappeda : Tumbuhkan Perekonomian di Tingkat Bawah
- 06 October 2022 18:36
- Heri S
- Kegiatan Pemerintahan,
- 1235
Tubankab - Badan Perencanaan pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Tuban resmi menutup kegiatan Tuban Tekno-Inkubasi Inovasi angkatan II tahun 2022, sekaligus membahas tentang keberlanjutan jejaring inovasi Kabupaten Tuban yang digelar di salah satu hotel di Tuban, Kamis (06/10).
Hadir dalam acara tersebut, di antaranya alumni Tubernova, serta jajaran kepala OPD dan pimpinan perusahaan, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Kabupaten Tuban, Drs. Endro Budi Sulistyo.
Tuban Tekno sendiri adalah wadah yang berisi kegiatan inkubasi inovasi yang diinisiasi dan diselenggarakan oleh Litbang Bappeda Kabupaten Tuban, di mana kegiatan ini merupakan salah satu upaya dalam membangun ekosistem inovasi yang ada di Kabupaten Tuban dalam rangka mempersiapkan dan menumbuhkan mindset inovator dalam menghasilkan inovasi baru yang siap bersaing.
Kepala Bappeda Tuban, Agung Triwibowo, SE., MM., mengatakan, kegiatan ini sebenarnya bertujuan untuk menumbuhkan perekonomian di tingkat bawah melalui berbagai inovasi dalam bentuk kolaborasi, antara peserta Tubernova, OPD dan pimpinan perusahaan.
Agung juga menginginkan adanya rangkuman profil seluruh peserta dalam bentuk buku, serta membuat output kegiatan berupa event kolaborasi seluruh alumnus Tubernova dari tahun 2017-2022.
“Namun yang masih menjadi PR adalah tentang strategi pemasaran, karena juga harus disinkronkan dengan bidang-bidang lain yang lebih menguasai bidangnya,’’ tukasnya.
Sementara itu, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Tuban, Drs. Endro Budi Sulistyo mengatakan, pada prinsipnya apa yang telah dilakukan ini adalah sesuatu yang sangat luar biasa, sehingga bisa mendorong kemajuan inovasi.
"Apa yang dihasilkan Tubernova, kami mohon tidak hanya berhenti di sini, tapi juga bisa difasilitasi dalam bentuk kegiatan, namun juga harus diseleksi untuk terlibat dalam pameran inovasi dan disinkronkan dengan kegiatan pemerintahan daerah," pungkas Andik, panggilan akrab Endro Budi Sulistyo. (m nahrus s/hei)